Seorang pria yang diduga merupakan wartawan mengalami luka saat meliput aksi demonstrasi besar di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Aksi tersebut diketahui menuntut Bupati Sudewo agar mengundurkan diri dari jabatannya.
Wartawan yang bersangkutan bekerja untuk media online Tuturpedia.com. Ia sempat menjadi bahan pembicaraan karena beredar kabar dirinya meninggal dunia.
Namun, informasi tersebut segera dibantah. Kabar terkini menyatakan bahwa wartawan tersebut masih hidup dan tengah menjalani perawatan medis.
Melalui unggahan di media sosial resminya, Tuturpedia.com menjelaskan bahwa wartawannya bernama Lilik Yuliantoro.
Menurut keterangan pihak redaksi, Lilik terkena paparan gas air mata saat meliput jalannya demonstrasi di Pati.
Setelah kejadian itu, Lilik langsung mendapatkan pertolongan medis dan dibawa ke RSUD Suwondo untuk dirawat.
Pihak Tuturpedia.com memastikan kondisi Lilik kini dalam keadaan sadar, meskipun tubuhnya lemas akibat efek gas air mata.
Dalam pernyataan resminya, media tersebut menyampaikan bahwa wartawan mereka masih berada di bawah pengawasan tenaga medis.
Mereka juga meminta doa dari masyarakat agar proses pemulihan Lilik berjalan lancar dan ia dapat kembali bekerja seperti biasa.
Dengan klarifikasi ini, kabar yang menyebut Lilik Yuliantoro meninggal dunia dipastikan tidak benar, dan yang bersangkutan kini fokus menjalani perawatan.